CMYNews – SIKAP Cakrawala
mahasiswa Jogjakarta Mengutuk dan Mengecam keras tindakan Represif
yang di Lakukan oleh Negara lewat Aparatusnya terhadap buruh Awak Mobil Tanki
Pertamina dan buruh Freeport.
Buruh AMT #1905AMTPERTAMINA
adalah korban PHK sepihak yang di lakukan
oleh salah satu Perusahan BUMN PT. PERTAMINA PETRA NIAGA, Sedangkan Buruh
Freeport #8300 adalah korban PHK sepihak yang di lakukan oleh PT FREEPORT.
Buruh AMT dan buruh Freeport
telah berbulan-bulan berada di jakarta dan membangun tenda di seberang Istana
untuk menuntuk keadilan agar di pekerjakan kembali, berbagai upaya telah di
lakukan, sampai bertemu dengan presiden. Namun tidak pernah di selesaikan oleh
Negara.
Tepat pada Hari Rabbu 13 Februari
2019. Jam 18.00 Buruh AMT dan Buruh Freeport beserta Istri dan anak-anak mereka
keluar di Jalan raya untuk menghadang iringan mobil Yang di naiki oleh Presiden
Jokowi, namun tepat pada jam 22.00 WIB para buruh di bubarkan secara paksa serta
mendapatkan tindakan represi oleh aparat kepolisian. Tenda dihancurkan, 2 ibu
pingsan, 2 bapak kakinya terkilir dan beberapa ditangkap polisi.